Seorang dokter berkumis lewat. Di seragam
tentaranya tertulis nama yang sama dengan nama ginekolog yang akan gue temui.
Jadi ini dokter yang akan meriksa gue. Sudah bapak-bapak,
tentara pula.
Terakhir gue ke ginekolog itu enam tahun yang
lalu. Seorang ibu-ibu galak dengan tanpa permisi mengobok-obok vagina ini. Saat
itu gue bisa menjawab dengan yakin kalau gue masih perawan.
Sekarang, apa jawaban gue?
Gue membayangkan berdiskusi soal sex as a
lesbian bersama si bapak berkumis.
Sama Ibu-Ibu galak itu sajalah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar