Jumat, 18 Maret 2011

Jalan Pagi Bersama Mami

Keliling pertama: gosip ibu anu yang udah kawin empat kali.

Keliling ke 2: sejarah tante ini yang sudah kawin 5 kali.

Keliling ke 6: seminar singkat pernikahan semua ibu-ibu teman mami selesai.

Keliling ke 7: susno duaji

keliling ke 8: Mak gondut mulai senam angkat tangan atas bawah. Biar jantung tak cepat ngambek. Susah sambil ngomong.

Keliling ke 9: Senam kanan kiri.

Keliling ke 10: sembilan gaya garuk punggung, biar bisa ngancingin baju belakang.

Keliling ke 11: Mami minta ditemenin pipis, gue memilih lari satu keliling. Jantungku yang baru 27 tahun ini harus dibawa degup lebih cepat.

Baru satu keliling, sudah nemu mak-mak gondut lagi angkat-angkat tangan di depan.

Keliling ke 13: chica harus turun 30 kilo baru bisa punya anak.

"Kebalikan mami. Dulu mami waktu masih muda 49, harus naik berat badan baru bisa punya chica."

"Iya ih. Sekarang mami gendut banget."

"Kau?"

Mak Gondut melirik perut gue yang mulai sejajar dengan dada.

"Turunan." jawab gue sambil melirik perut Mak Gondut.

"Ya segede kau keluar dari sini, gimana gak melar?"

Keliling ke 13: makan di mana kita nanti?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar