Senin, 02 Mei 2016

Indah Yang Benar

Si Teteh Ronggeng tergopoh-gopoh memasuki kedai mie. Sori telat, katanya. Dia ngepel dulu.

Ngepel adalah ritualnya setiap pagi yang membuatnya masih seksi di umur 65. Asal dilakukan dengan napas yang benar, ngepel pun bisa jadi pilihan olah tubuh. Gak perlu jauh-jauh yoga ke Kemang.

Gak cuma ngepel. Jalan. Naik ojek. Makan mie. Semua harus dengan napas yang benar.

Belum setengah mangkok, si Teteh sudah berhenti makan. Kenyang, katanya. Dia menyeruput teh tawar panasnya dan lanjut bercerita dengan semangat.

Kalau arsitektur yang indah adalah hasil proses desain yang benar, mungkin tubuh yang indah juga hasil dari hidup yang benar. Yang napasnya benar, makannya benar, dan berpikirnya benar.

Si Teteh Ronggeng lanjut mengajar. Kami lanjut ke kedai mie berikutnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar