Minggu, 19 Januari 2014

Indonesia 2015

"Nanti kalau gue merusak diet lo, gue masuk blog lo pulak," katanya sambil mengundang makan mie ayam.

"Tenang aja. Lo cuma masuk blog kalau merusak hatiku," jawab gue sambil berjanji pasti pulang.

Padahal Senin gue harus kembali ke Jakarta. Tapi dia menambahkan warning kalau mungkin dia gak akan kembali. Karenanya gue harus datang walau gue gak makan ayam.

Suaminya baru 6 bulan kembali dari Denmark dengan segala idealisme menjadi PNS di ITB. Setelah waktunya habis mengorganisir seminar, bikin kurikulum, dan segala tetek bengek senioritas, gak ada waktu riset dan berpikir...  akhirnya dia menyerah dan mengambil kerjaan sekalian Post Doctorate di UEA.

"UEA dan Arab tuh sekarang lagi saingan invest banget di pendidikan. Soalnya kalau minyak mereka abis kan mereka mau gimana?"

Indonesia, minyakmu sekarang sudah impor. Gak ada tanda2 mencari titik baru. Ilmuwan2mu kau kirim jadi TKI ke UEA. Generasi mudamu kau biarkan mimpinya cuma jadi Idola Fremantle dan beli Ipad Amerika terbaru. Atau Samsungnya Korea Selatan.

Selamat datang MEA  2015. Silakan jajah dan jadikan kami konsumen produk-produk unggulanmu. Kami sudah cukup senang dan occupied ngebalesin twitter untuk even tahu apa itu MEA.

Google!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar