Pagi-pagi Mak Gondut udah pergi gerak jalan ke Tahura. Cepat-cepat gue masukkan gendang-gendang Papua dan perisai-perisai perang yang sudah belasan tahun numpuk di gudang ke mobil, siap dikasih ke group seni anak yang sepertinya bisa membuat gendang-gendang ini lebih berguna. Daripada jadi sarang tikus. Kasihan baby-baby nanti kalau rumahnya penuh tikus.
Pulang-pulang, gue disambut raungan mami.
"Itu kan mami simpan buat hiasan kalau Mami bangun rumah bambu nanti..."
Terpaksa perisai-perisai gue ambil kembali.
"Gendangnya?"
"Pinjem dulu ya. Nanti kalau rumah bambunya jadi, Atid ambil lagi."
Lalu Mas Ucup disuruh masukin barang-barang kembali ke Gudang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar