Rabu, 02 Juli 2014

Balada Sapi Cengeng

Apa yang kamu takutkan hei sapi cengeng kegendutan? 

Takut tulisanmu kurang mengusik dan cuma another bit bit berisik di tengah gemuruh 4% dunia maya.
Takut dicaci maki seperti anjing bodoh tolol tak berotak.
Sebenernya kamu ketagihan dipuji dipuji dan dipuji. Gak tenang kalau ada yang maki-maki.

Padahal maki-maki adalah resiko menulis di internet yang membiarkan penggunanya memaki tanpa dikenali. 

Sudah berlalu masa-masa ketika mengkritik harus membangun. Sekarang kita bisa memaki tanpa perlu koreksi diri.

Tapi biarlah yang memaki terus memaki.

Si pemaki tidak menjelekkan yang dimaki. Dia hanya menunjukkan dirinya sendiri.

Lebih baik dimaki daripada memaki.


Yuk sapi, menulis lagi.




PS: Gambar di atas bukan sapi. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar